Tragedi Bom Thamrin Jakarta, Menjelang petang tanggal 14 Januari 2016 tadi seakan menjadi hari tragedi menakutkan di Indonesia. Bagaimana tidak, dengan suasana yang berjalan seperti hari biasa pada umumnya, teror baku tembak terjadi. Bahkan suara ledakan bom terdengar menakutkan. Jalanan mulai lengang, dan videografer amatir pun bermunculan. Dengan sedikit berani, mereka mengangkat tangan sembari memegang gadget guna mengabadikan momen naas tersebut. Seketika di sosial media pun langsung ramai bincangan mengenai teror tersebut. Unggahan video pun mereka sajikan demi membagi info penting tentang apa yang sedang terjadi saat ini di Ibukota.
 |
| Ini cuman gambar, yang dibawah ini baru video nya |
Berikut Video Amatir yang berhasil didapat dari seseorang . . .
Dan ini pelaku nya. . ..
Setelah beberapa jam berlalu, saya kembali membuka beranda di facebook. Seperti hembusan pasir di lautan pasir, berita tragedi ini begitu viral, dan sangat cepat menyebar hingga tersiar juga di negara lain, seperti china dan berbagai negara lain di dunia.
Beragam opini pun ikut bermunculan seiring dengan media media televisi yang mulai 'ngawur' dalam beropini. Namun, the best opini 'ngawur' disini adalah "awas pengalihan isu" .. . .
Ehh, sebentar sebentar, apakah anda yakin dengan opini anda tersebut. Bagaimana anda bisa bepikir seperti itu ? Apakah mungkin seseorang menyuruh pelaku teroris tersebut untuk mengalihkan isu dengan cara bunuh diri ? Mungkin kah seseorang mengutus "bro, sana main main petasan dulu sana sama pak polisi, atau tembak tembakan juga boleh, soalnya ada acara krusial nih"
Mungkin ada baiknya untuk memikirkan ulang sebelum menyebarkan suatu berita. Berita Hoax sudah banyak tersebar di dunia maya. Gosip beredar. Gunjingan mulai muncul dan akhirnya kegaduhan terjadi. Itulah yang dialami negeri kita akhir akhir ini. Lebih baik anda kunyah dulu sebelum menelannya, apalagi menelan langsung bulat bulat. Juga jangan sampai mudah ikut arus. Sukses selalu ^^